ANGGOTA DEWAN SAMPAIKAN HASIL RESES

DPRD Kalbar Selasa (14/08/12) menggelar Rapat Paripurna dengan agenda penyampaian hasil reses II anggota dewan yang berlangsung bulan Juni 2012. Seluruh anggota dewan yang terbagi kedalam 8 kelompok menyampaikan aspirasi yang diserap selama turun ke lapangan di daerah pemilihan (dapil) masing – masing. 

Ali Akbar yang mewakili dapil 1 yakni Kota Pontianak membacakan berbagai aspirasi yang diserap selama melakukan kegiatan reses, antara lain permintaan warga Pontianak Barat akan perbaikan infrastruktur, penataan PKL serta penyediaan tempat pembuangan sampah yang memadai. 

“Khusus kepada Dinas PU sebagai pelaksana kegiatan infrastruktur diminta memperhatikan dan mempertimbangkan usulan pembangunan, berdasarkan hasil rapat di komisi maupun Badan Anggaran yang diperkuat dari hasil reses dewan,” pinta Ali yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD Kalbar ini. 

Sedangkan Mijino, wakil dari Dapil 8 Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara menyampaikan hasil reses yang dihimpun dalam 5 garis besar, yang berkaitan langsung dengan pelaksanaan urusan Pemerintah daerah mapun Pemerintah pusat yang ada di kedua daerah. 

“Khusus Kabupaten Kayong Utara yang telah memasuki usia yang 5, ternyata masih dihadapkan pada berbagai persoalan strategis di bidang Pemerintahan, seperti belum belum terbentuknya semua instansi vertikal, baik yang memiliki tugas pemberian pelayanan dan perlindungan masyarakat maupun mengemban tugas negara lainnya,” ungkap Mijino. 

Sidang paripurna kemarin sempat diwarnai interupsi oleh anggota fraksi PPP Ali Akbar, karena saat sidang akan dimulai tidak satu pun anggota fraksi PDI P yang mengikuti. Namun, pimpinan sidang Prabasa Ananta Tur, tidak mempermasalahkan hal tersebut, sebab jumlah peserta telah memenuhi kuorum yakni sebanyak 37 orang dari 55 anggota DPRD Kalbar. 

Tidak lama berselang, 2 anggota dari fraksi PDI P baru memasuki ruangan yakni Thomas Alexander dan Martin Sudarno. 

Sejumlah Kepala SKPD dan pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar turut menghadiri sidang paripurna, antara lain Kepala Dinas PU Jakius Sinyor, Kepala Badan Pengelola Perbatasan & Kerjasama (BP2K) MH. Munsin serta Kepala Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Gatot Rudiono.