Kamis, 29 Maret 2012

Anggaran jalan pararel dibahas April 2012

Impian masyarakat perbatasan adanya jalan yang menghubungkan seluruh daerah di perbatasan Kalbar, tampaknya bakal segera terwujud. Informasi menggembirakan tersebut disampaikan oleh gubernur Kalbar Cornelis MH. dalam Musrenbang Kabupaten Sintang Selasa (20/03/12).

Bahkan Cornelis mengatakan penganggaran pembangunan jalan pararel akan dibicarakan oleh Kementrian PU dengan DPR RI tanggal 28 April 2012. Oleh karena itu, para bupati yang mengepalai 5 Kabupaten perbatasan segera menata kembali daerahnya masing – masing.

 Kemudian mengajukan pelepasan kawasan dari Kementrian Kehutanan, untuk kawasan hutan lindung maupun hutan produksi yang terkena pembangunan jalan pararel. Agar tidak menimbulkan persoalan dan menjadi penghambat ketika dana telah dicairkan.

Dirinya sangat berharap perjuangan keras selama ini membuahkan hasil dan pembangunan dapat dianggarkan dalam APBN Perubahan 2012.
Cornelis menyatakan isu perbatasan yang selama ini diangkat ke tataran nasional, bukanlah untuk mencari popularitas, melainkan demi mempercepat pembangunan beranda terdepan negara sekaligus penguatan kedaulatan negara.

Pembangunan jalan pararel diusulkan Pemerintah provinsi Kalbar sejak tahun 2005 silam, dengan bentangan mencapai 857 Kilometer di wilayah perbatasan Kalbar – Serawak, dimulai dari Temajo di Kabupaten Sambas hingga Badau di Kapuas Hulu.

Dinas Pekerjaan Umum Kalbar menaksir pembangunan jalan pararel menyedot anggaran 6 s/d 7 trilyun rupiah.

Selain memudahkan mobilitas aparat untuk mengawasi setiap aktifitas di perbatasan, adanya jalan yang memadai juga mempermudah masyarakat untuk membawa dan memasarkan produk pertanian dan hasil hutan.

0 comments:

Posting Komentar