Jumat, 21 Oktober 2011

APBD KALBAR 2012 DITARGETKAN TEMBUS 2 TRILYUN

Penyusunan RAPBD Kalbar Tahun 2012 Kamis (13/10/11), kembali dibahas oleh Badan Anggaran Legislatif dan Tim Anggaran Eksekutif. Alokasi anggaran yang diusulkan eksekutif untuk membiayai program dan kegiatan pembangunan, yang tercantum dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah - RKPD mencapai angka Rp. 1,9 trilyun, meningkat sekitar 200 milyar dibanding APBD Tahun 2011 sebesar 1,7 trilyun. Namun, Pemerintah Daerah menargetkan agar RAPBD induk dapat menembus angka 2 trilyun, dengan mengoptimalkan PAD melalui pajak dan retribusi.
Ditemui Kamis (13/10/11), Plt Sekretaris Daerah Kalbar Kartius mengungkapkan, untuk merealisasikan RAPBD induk tahun 2012 dapat menembus angka 2 trilyun, maka Dispenda diminta untuk lebih menggenjot PAD, melalui optimalisasi pajak daerah maupun retribusi daerah. Menyangkut komposisi belanja dalam RAPBD, Kartius menyatakan belanja publik tetap lebih besar dibanding belanja aparat, dengan perbandingan 55 % untuk belanja publik.
Sementara itu, anggota Badan Anggaran DPRD Kalbar Suprianto mengapresiasi prestasi Pemerintah provinsi, yang dapat meningkatkan PAD sehingga proyeksi RAPBD 2012 meningkat dibanding tahun lalu. Badan Anggaran Legislatif dan Tim Anggaran Eksekutif juga telah menyepakati agar penyusunan RAPBD induk tahun 2012, dapat dirampungkan sesuai jadwal. Ditargetkan paling lama sebelum Hari Raya Natal telah disyahkan melalui Paripurna, sehingga terlepas dari sanksi Pemerintah Pusat yang menetapkan akhir Desember 2011, sebagai batas akhir pengesahan APBD 2012  

0 comments:

Posting Komentar