Jumat, 08 Juli 2011

SITI SANGGIRA DAN MOZAIQ DAMANIK SANDANG RATU DAN RAJA FPLM

Siti Sanggira Bella Pertiwi asal RRI Pekanbaru dan Mozaiq Damanik asal RRI Jakarta akhirnya berhasil menyabet Juara I Festival Penyanyi Lagu Melayu – FPLM Tingkat Nasional II RRI tahun 2011, yang berlangsung di Auditorium Universitas Tanjungpura Pontianak Kamis (07/07/11) malam. Siti Sanggira meraih nilai 1. 826 di atas peringkat kedua Nurhayati asal RRI Pontianak dengan nilai 1.820 dan Desy Amelia Safitri di peringkat ketiga dengan nilai 1.808. Sedangkan di bagian putra, Mozaiq Damanik meraih nilai 1.820 mengungguli Topan S. asal RRI Medan yang berada di peringkat kedua dengan nilai 1.794 dan Yohandy asal RRI Surabaya dengan nilai 1.782 di peringkat ketiga.
Disaksikan para Kepala Stasiun RRI se Indonesia dan ratusan penonton, 26 kontestan unjuk kebolehan dalam Grand Final Putaran II. Namun, suara merdu yang dibalut busana menarik dan penampilan yang memikat dari Siti Sanggira dan Mozaiq Damanik, berhasil meyakinkan 3 Dewan Juri bahwa mereka berdua adalah yang terbaik sekaligus berhak menyandang gelar raja dan ratu Lagu Melayu versi LPP RRI.
Adapun kriteria penilaian yang menjadi acuan dewan juri untuk menentukan pemenang, diantaranya penguasaan lagu atau penjiwaan, performa penyanyi, penguasaan panggung serta karakter suara. Penobatan kedua pemenang sebagai raja dan ratu FPLM dilakukan langsung oleh Direktur Utama LPP RRI Rosalita Niken Widyastuti, dengan menyerahkan trofi juara, piagam penghargaan dan uang pembinaan.
Dalam sambutannya, Rosalita Niken mengapresiasi seluruh peserta, atas partisipasinya dalam kegiatan Festival Penyanyi Lagu Melayu – FPLM II. Bagi para pemenang diharapkan terus mengembangkan kreatifitas dan bakat seni suara, tetapi gagal meraih kemenangan dalam festival bukan secara otomatis menutup peluang untuk berkembang.
Sementara itu, Walikota Pontianak melalui sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten I Setda Pontianak Kastri Sukirno mengapresiasi festival Penyanyi Lagu Melayu yang diselenggarakan LPP RRI, sebagai upaya untuk menjaga dan melestarikan khasanah budaya bangsa, khususnya budaya Melayu.
Festival Penyanyi Lagu Melayu – FPLM II RRI di Kota Pontianak Kalbar, secara resmi ditutup oleh Direktur Utama LPP RRI. Jumlah peserta yang mencapai 61 orang dari 39 Stasiun RRI se Indonesia, menunjukkan peningkatan dari segi kuantitas dibanding festival I di Pekanbaru Riau 1999 lalu, dengan jumlah 62 peserta dari 52 stasiun RRI.

0 comments:

Posting Komentar