Senin, 11 Juli 2011

Kalbar Kaji Sektor Unggulan Untuk Program MP3E

Pembangunan ekonomi nasional yang dicanangkan melalui Masterplane Percepatan & Perluasan Pembangunan Ekonomi (MP3E), merupakan upaya pemerintah mendorong perekonomin dengan mengoptimalkan semua potensi. Percepatan dimaksudkan mengelola SDA dengan melibatkan semua pihak, termasuk partisipasi investor asing. Apalagi rencana induk (masterplane) pembangunan menargetkan kemajuan ekonomi nasional, dengan waktu yang relatif singkat.
Ditemui Jum`at (08/07/11), Wakil gubernur Kalbar Christiandy Sandjaya mengatakan, melaui Bappeda kini tengah dikaji sektor unggulan sesuai potensi daerah untuk diusulkan ke pusat, dan selanjutnya diinvestasi secara besar-besaran. Kalbar dengan potensi SDA di bidang pertambangan dan pekebunan memang menjadi prioritas pemerintah. Salah satu investasi di bidang pertambangan yang termasuk bagian program pembangunan melalui MP3E, yakni proyek pengolahan Alumina oleh PT. Antam di Kabupaten Sanggau.
Lebih lanjut, Christiandy menyatakan, perluasan ekonomi dimaksudkan untuk menepis asumsi bahwa pembangunan di Indonesia hanya terkonsentrasi di pulau Jawa atau Jawa Centris. MP3E menjawab hal itu dengan menetapkan 6 koridor ekonomi di Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Bali & Nusa Tenggara, Maluku & Papua. Kalimantan berada di koridor III yang dibagi menjadi beberapa zone ekonomi dan terbagi pada sejumlah klaster industri.



0 comments:

Posting Komentar