Kamis, 24 Maret 2011

PEMINDAHAN PENDUDUK UNTUK ATASI PENGANGGURAN

Persoalan paling krusial atau isu sentral yang membutuhkan penanganan urgens dari Kabupaten Kubu Raya, selain pengentasan angka kemiskinan adalah mengurangi tingkat pengangguran. Apalagi pasca runtuhnya industri pengolahan kayu yang diikuti PHK massal beberapa tahun silam, menyebabkan angka kemiskinan meroket tajam. Untuk itu, Pemerintah setempat menggulirkan berbagai program untuk menekan angka pengangguran, terutama masyarakat yang produktif dari segi usia dan fisik, namun tidak memiliki kemampuan karena keterbatasan modal dan peluang. Program terakhir yang kini diluncurkan yakni mendorong adanya pemindahan penduduk, sebagai alternatif untuk menyerap tenaga kerja melalui pembukaan kawasan ekonomi baru.
Dihubungi Rabu (23/03/11), Kepala Bappeda Kubu Raya Gandhi Satyagraha mengatakan, penduduk yang berdomisili di wilayah padat, diupayakan untuk menyebar pada kawasan yang masih jarang, dan memungkinan dari segi ekonomi untuk dikembangkan. Pada kawasan tersebut pemerintah menyediakan ruang dan sarana untuk melakukan aktifitas perekonomian, melalui usaha pertanian, peternakan maupun perkebunan. Program strategis ini mulai diujicoba pada tahun 2011 pada suatu wilayah sebagai pilot project, untuk melihat efektifitas program sebelum menjadi kebijakan yang diberlakukan secara permanen.
Gandhi menambahkan, Pemerintah juga berupaya mensinergiskan pemindahan penduduk lokal, dengan program transmigrasi yang digulirkan Pemerintah Pusat. Kombinasi penduduk lokal dengan transmigran dari luar Kalbar, diharapkan dapat membangun kebersamaan untuk memajukan perekonomian. Sekaligus menjawab isu kemiskinan, pemerataan penduduk, ketimpangan wilayah maupun ketahanan pangan. Namun, Gandhi mengakui, program yang diusung pemerintah tidak mungkin berhasil, tanpa adanya dukungan dari sekor lainnya, karena sektor ini hanya sub sistem dari kebijakan Pemangunan Daerah. Untuk itu, pemerintah memberi ruang dan kesempatan bagi kalangan pengusaha, untuk mengembangkan kegiatan usaha melalui program investasi. Adapaun sektor yang potensial untuk digarap dan ditawarkan bagi dunia usaha, antara lain bidang perkebunan, pertanian dan pertambangan.


0 comments:

Posting Komentar