Selasa, 18 Mei 2010

HARI PENYOBLOSAN DI SEKADAU DIJAMIN KONDUSIF

Jajaran Polres Sekadau terus mengintensifkan langkah pengamanan, menjelang hari pemungutan suara yang jatuh pada hari Kamis (19/05/10), baik di tingkat KPU, PPK hingga PPS. Antisipasi terhadap segala kemungkinan gangguan pada saat penyoblosan, menjadi tugas utama demi kesuksesan penyelenggaraan Pemilukada Sekadau 2010. 
Wakapolres Sekadau Kompol Ikhlas Putro Warsono menyebutkan untuk pengamanan di tingkat PPK langsung ditangani oleh masing - masing Polsek di 7 Kecamatan, sedangkan di tingkat PPS dikerahkan personil dari Polres Sekadau. Sementara itu` untuk mengamankan proses pencoblosan di TPS, pihaknya telah diback up oleh 1 pleton dari Polres Sanggau. 
Dari 268 personil kekuatan Polres Sekadau, 170 personil diantaranya berada di lapangan dan selalu mobile memonitor perkembangan situasi dan kondisi terakhir. Sedangkan sisanya sebanyak 98 personil tetap menjalankan tugas rutin. Kendati demikian, mereka siap dikerahkan untuk langkah pengamanan jika sewaktu - waktu dibutuhkan. 
Ikhlas Putro Warsono optimis pelaksanaan Pemungutan suara berjalan aman dan lancar. kendati demikian secara khusus dirinya mengajak seluruh elemen masyarakat Sekadau, untuk menjaga keamanan dan ketertiban daerah demi suksesnya agenda politik 5 tahunan ini.
Di bagian lain` Bupati Sekadau Simon Petrus juga mengajak seluruh masyarakat yang telah memiliki hak pilih, untuk menggunakan hak pilihnya dengan mendatangi TPS di tempat tinggal masing - masing. Dengan memilih pasangan calon berdasarkan hati nurani, sehingga tampil pemimpin yang mampu membangun daerah dan masyarakat. Dirinya juga berpesan kepada masyarakat Sekadau agar tidak terpengaruh dengan berbagai isu menyesatkan, yang justru dapat menggangu keamanan dan ketertiban daerah. 
Sementara itu` 5 orang tahanan di Mapolres Sekadau, yakni Acung, Yubandi alias Nuweng, Ribinson alias Ribin, Lusius Batoik serta Bujang Kelintong, mendapatkan kesempatan untuk memberikan hak pilihnya hari ini. Kepastian tersebut diperoleh setelah 3 petugas KPU Sekadau Selasa sore (18/05/10) mendatangi sel tempat mereka ditahan, dan membenarkan bahwa keenam tahanan memang warga Kabupaten Sekadau. Bahkan ketiga petugas KPU juga menjelaskan secara singkat teknis pencoblosan, mulai dari membuka kertas suara, melipat hingga memasukkan kertas suara dalam kotak. Kelima tahanan diarahkan petugas KPU untuk menyoblos pada TPS di sekitar Mapolsek, dengan pengawalan petugas kepolisian.

0 comments:

Posting Komentar