Jumat, 27 Maret 2009

PRIORITAS APBN UNTUK JALAN TRANS KALIMANTAN

Terbatasnya alokasi angaran dalam APBN maupun APBD untuk infrastruktur jalan pada tahun 2009, menyebabkan belum ada penambahan ruas jalan` baik jalan nasional maupun provinsi di Kalbar.
Dinas Pekerjaan Umum – PU Kalbar masih tetap melanjutkan proyek yang belum selesai pada tahun sebelumnya. Disamping fokus pada peningkatan jalan trans kalimantan, alokasi dana juga dianggarakan pada perawatan jalan nasional yang rusak parah di wilayah Timur Kalbar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum - PU Kalbar Jakius Sinyor menyebutkan, "dari total 400 milyar lebih anggaran APBN untuk perbaikan jalan, 60 persen difokuskan pada peningkatan jalan trans Kalimantan.
Sedangkan 40 persen sisanya dialokasikan untuk peningkatan dan perawatan jalan nasional yang melintasi sejumlah kabupaten. Apalagi 30 persen dari jalan nasional sepanjang 1.600 km berada dalam kondisi yang rusak, merupakan jalur vital perekonomian menuju wilayah timur Kalbar.
Jakius Sinyor mengatakan terbatasnya alokasi anggaran pada tahun 2009, menyebabkan beberapa ruas jalan yang rusak belum dapat diperbaiki. Diantaranya ruas jalan lintas selatan Tumbangtiti - Ketapang serta lintas utara Sintang – Putussibau.
Jakius menjelaskan disamping minimya alokasi angaran faktor lain yang menyebabkan sulitnya perawatan dan penambahan ruas jalan di kalbar. Yakni struktur tanah yang labil, dimana untuk biaya perawatan jalan 1 kilometer saja, pemerintah mengeluarkan dana sebesar 300 juta rupiah. Kondisi ini diperparah lagi dengan konstruksi awal pembangunan jalan yang tidak sesuai dengan karakter tanah sehingga mudah rusak.

0 comments:

Posting Komentar