Rabu, 18 Maret 2009

AKSI SIMPATIK PEMILU 2009 DI KALBAR

Hari pertama kampanye pemilu legislatif Selasa kemarin (17/03/2009) di Pontianak Kalbar ditandai dengan aksi simpatik, yang diwarnai penyerahan secara simbolik baliho sepanjang 6 x 25 meter yang berisi ajakan kampanye damai. Disamping itu` aksi yang juga melibatkan 150 mahasiswa dari Universitas Tanjungpura dan STKIP PGRI ini, juga ditandai dengan penyerahan stiker dan buklet pemilu damai dari gubernur Kalbar Cornelis MH. kepada 2 perwakilan mahasiswa.
Seusai acara yang berlangsung di halaman Pendopo Cornelis menegaskan kaum muda khususnya mahasiswa berperan penting dalam pelaksanaan pemilu 2009, baik pemilu legislatif maupun pemilihan presiden di provinsi ini. Apalagi metode pemungutan suara yang berbeda dibandingkan pemilu sebelumnya, tentunya sedikit membingungkan para pemilih. Untuk itu` dirinya meminta para mahasiswa berpartisipasi dalam sosialisasi teknis pemungutan suara kepada masyarakat, sehingga tercipta pemilu cerdas dan berkualitas di Kalbar.
Di tempat yang sama` Direktur Kelembagaan Komunikasi dan Pemerintahan Depkominfo Subagio menegaskan, "bangsa Indonesia telah melakukan revolusi dalam pemilu. Dimana sejak pertama kali dilakukan pada tahun 1955 lalu, maka pemilu tahun 2009 mengalami perubahan ; baik mekanisme pemungutan suara dari teknik mencoblos menjadi mencentang, maupun mekanisme penetapan anggota legislatif dari gambar menjadi nama.

Subagio juga meminta partisipasi mahasiswa dalam menyukseskan pemilu yang ke Sembilan ini. Tidak hanya dilakukan di lingkungan kampus atau civitas akademika masing-masing, namun juga pada ruang lingkup yang lebih luas, "yakni turun langsung ke masyarakat mensosialisasikan mekanisme pemilu 2009.

0 comments:

Posting Komentar