Sabtu, 20 November 2010

TIRU KEJATI TANGANI KORUPSI

Keberhasilan Kejaksaan Tinggi Kalbar mengungkap indikasi tindak pidana korupsi pengadaan baju hansip, mendapat apresiasi dari angota Komisi A DPRD Kalbar Retno Pramudya. Keberanian Kejaksaan Tinggi menetapkan 2 pejabat Tinggi Provinsi sebagai tersangka, masing – masing Kepala Dinas Kehutanan berinisial CK dan Kepala Kesbanglinmas berinisial TF merupakan tred positif, dalam penegakan supremasi hukum. Namun, sangat disayangkan keseriusan Kejaksaan Tinggi Kalbar dalam menegakkan supremasi Hukum, tidak disertai dengan komitmen yang sama dari Jajaran Polda Kalbar. Sehingga secara umum pengusutan berbagai tindak pidana korupsi masih berjalan di tempat, karena tidak adanya sinergi dari lembaga hukum terkait. Ditemui di Ruang Fraksi PPP DPRD Kalbar Selasa (02/11010), Retno menilai pihak Kepolisaian masih setengah hati untuk mengungkap kasus korupsi, yang terbukti dengan mengendapnya sejumlah kasus tindak pidana korupsi, terutama yang melibatkan pejabat tinggi pemerintahan.
Selanjutnya, Retno Pramudya juga meminta Gubernur Kalbar bersikap pro aktif, dalam penanganan tindak pidana korupsi. Dengan mendorong pihak kepolisian mengungkap kasus korupsi yang menggerogoti keuangan negara, sebagai upaya mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa.

0 comments:

Posting Komentar