SUKADANA : Kapolda Kalbar Brigjend Pol. Tugas Dwi Aprianto menilai situasi Kabupaten Kayong Utara (KKU) selama berlangsungya rangkaian tahapan Pilkada relatif aman dan kondusif.
Hasil pantauan pihaknya sejak dari tahapan pendaftaran pasangan calon, pelaksanaan masa kampanye dan masa tenang, situasi di KKU tetap aman, bahkan dirinya yakin hingga berakhirnya pemungutan suara situasi tetap kondusif.
Ditemui saat memonitor pelaksanaan Pemungutan suara Kamis (28/3/13), Kapolda menyatakan, bahwa keamanan yang tercipta, salah satunya tidak lepas dari kerjasama antara Kapolres Ketapang dan Dandim 1203 yang selalu bersinergi melakukan pedekatan kepada para tokoh masyarakat maupun tokoh agama.
"Sejauh ini, laporan yang saya terima dari Kapolres semuanya telah dikondisikan dengan baik, mulai dari petugas di TPS, PPS hingga di PPK serta masyarakat," terang Kapolda.
Kendati demikian, ia tetap menginstruksikan kepada Kapolres beserta jajarannya untuk selalu waspada dengan memperkuat pengamanan, agar tidak kecolongan. Karena berbagai kemungkinan dapat terjadi, termasuk terjadinya kerusuhan.
"Jika terjadi protes maupun komplain dari warga terkait Pilkada yang berpotensi menimbulkan gesekan, harus dapat dicarikan solusinya dan diselesaikan dengan musyarah," tambahnya.
Disi lain, Kapolda Kalbar membantah kedatangannya ke Kayong Utara yang bersamaan waktunya dengan kunjungan Pangdam XII Tanjungpura Mayjend TNI Ridwan memiliki agenda khusus.
Meskipun di tingkat nasional hubungan antara TNI dan Polri menjadi perbincangan hangat, namun di Kalbar tidak terdapat persoalan yang mengarah pada disharmonisasi dari kedua institusi tersebut.
"Bahkan, hubungan saya dengan Pangdam sangat erat, begitupula antara personil di lapangan juga saling bahu – membahu dalam menjaga kemanan dan ketertiban, termasuk diantaranya menjaga stablitas daerah yang menyelenggarakan Pilkada," tegas Kapolda.
Selain Kapolda Kalbar, Pangdam XII Tanjungpura Mayjend TNI Ridwan juga mengunjungi KKU yang tengah melaksanakan tahapan Pemungutan Suara. Kedatangan Pangdam sempat menarik perhatian warga. Namun bukan terkait Pilkada KKU, melainkan Helikopter yang ditumpanginya mendarat di lapangan Bhayangkara di Sukadana.
Puluhan warga yang tinggal di sekitar lapangan segera keluar rumah mendengar suara helikopter yang bergemuruh. Begitu pula beberapa pengendara yang kebetulan melintas di jalan raya, rela berhenti untuk sekadar menyaksikan pemandangan tersebut.
Namun tidak ada penjelasan mengenai kegiatan Pangdam di KKU, karena setelah turun dari helikopter, dirinya langsung menuju kendaraan. Informasi yang diperoleh dari seorang prajurit yang berada di lokasi, kunjungan Pangdam ke KKU memang untuk memonitor pelaksanaan Pemungutan Suara.








0 comments:
Posting Komentar