Senin, 26 Desember 2011

40 % SEKOLAH KALBAR MASIH RUSAK

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar, Alexius Akim menyebutkan sekitar 600 unit sekolah atau 40 % dari total 6.670 sekolah di Kalbar mengalami kerusakan, baik kerusakan berat maupun sedang. Namun, hasil kunjungan ke Kementrian Pendidikan beberapa waktu lalu, mendapatkan jawaban bahwa anggaran untuk perbaikan sekolah diakomodir melalui APBN 2012. 
Ditemui Kamis (15/12/11), Akim menjelaskan, anggaran untuk rehabilitasi ditransfer langsung ke masing – masing sekolah, tanpa melalui Pemerintah daerah. Fungsi instansi terkait di Kabupaten Kota, hanya sebatas memonitoring, sedangkan pelaksanaan anggaran dan kegiatan dilakukan oleh pihak sekolah. 
Sebelumnya, anggota Komisi D DPRD Kalbar Martinus Sudarno mengatakan, Pemerintah memang telah menganggarkan dana pada APBN 2012, untuk rehabilitasi sekolah yang tergolong rusak berat. Nilainya, hampir mencapai 100 trilyun rupiah, khusus untuk perbaikan infrastruktur sekolah. Bahkan, pemerintah menargetkan pada tahun 2013 tidak ada lagi sekolah di Indonesia, yang masih tergolong rusak berat. Sedangkan untuk rusak ringan tentunya ditangani oleh pemerintah Kabupaten Kota setempat. 
Sekolah yang mengalami kerusakan dapat mengajukan dana perbaikan melalui instansi terkait di daerah masing – masing, untuk selanjutnya Kabupaten Kota mengajukan ke Pemerintah Pusat.

0 comments:

Posting Komentar