Selasa, 21 Februari 2012

GUBERNUR DORONG NU SEMAKIN AKTIF DALAM PEMBANGUNAN

Dari aspek historis kehadiran NU memiliki tujuan dan cita – cita yang sama dengan negara, yakni memajukan dan mensejahterakan bangsa serta menjaga keutuhan NKRI. Oleh karena itu keduanya harus saling mengokohkan untuk tujuan politik kebangsaan yang lebih luas dalam suasana berfikir yang rasional, objektif, kritis, akomodatif dan komunikatif serta dalam suasana kebatinan yang menjunjung tinggi nilai – nilai keagamaan, nilai – nila kemanusiaan dan nilai – nila keindonesiaan.

Hal itu diungkapkan Ketua PWNU Kalbar M.Z Assovie Hamdi dalam Penutupan Muskerwil PWNU Kalbar Senin (20/02/12) malam.

Menurutnya untuk mewujudkan cita – cita tersebut maka umat Islam khususnya NU memilih jalan keagamaan yang dipandu prinsip – prinsip moderat, toleran, berkeseimbangan dan berkeadilan. Semua prinsip tersebut sejatinya merupakan pengejawantahan dari gagasan dasar al Qur`an tertulis dalam surat al Anbiya ayat 21.

Sementara itu, Gubernur Kalbar Cornelis MH, mendorong semakin meningkatnya partisipasi NU Kalbar dalam berbagai kegiatan pembangunan, terutama pembangunan mental dan spiritual di bidang agama. Karena di tengah pesatnya arus informasi dan teknologi yang disertai berbagai bencana dan musibah bangsa Indonesia dikhawatirkan berdampak negatif terhadap degradasi moral dan krisis akhlak.

Pada kesempatan itu, Gubernur Kalbar Cornelis MH, secara resmi mengukuhkan Panitia Pelaksana MTQ Nasional VII dan Pantia Pelaksana MTQ Internasional I serta Musyawarah Nasional Jami`atul Qura` wal Hufadz.

Proses pengukuhan yang berlangsung di kediaman M.Z Assovie Hamdi ini disaksikan oleh Ketua Umum PB NU Prof. Dr. Said Aqil Siradj serta puluhan ulama NU lainnya.


0 comments:

Posting Komentar