Selasa, 28 Februari 2012

CORNELIS KLAIM KALBAR UNGGUL DALAM DEMOKRASI

Gubernur Kalbar Cornelis MH mengklaim proses demokrasi di Kalbar berhasil mengungguli seluruh provinsi di Indonesia. Terbukti dari 14 kali pelaksanaan Pemilukada secara langsung di tingkat Kabupaten Kota, semuanya berjalan sukses tanpa menyisakan konflik.

Hal itu disampaikan Cornelis pada Peresmian Kantor Pusat CU Usaha Kita di Kabupaten Sekadau, Kamis (24/02/12). Menurutnya, meskipun sempat terjadi sengketa di Mahkamah Konstitusi terkait hasil perolehan suara pada beberapa Kabupaten, namun hal itu tidak menggangu jalannya demokrasi.

Hal yang jauh berbeda, jika dibandingkan daerah lain, dimana Pemilukada sarat dengan konflik, bahkan diwarnai aksi anarkisme yang berujung pada pengrusakan sarana publik dan kantor pemerintahan. Hal ini menunjukkan tingkat pendidikan demokrasi di Kalbar telah terbangun dengan baik.

Masih berkaitan dengan Pemilukada, Kalbar tanggal 20 September 2012 kembali menyelenggarakan Pemilihan Gubernur dan Wakil gubernur, yang kedua secara langsung.

Sesuai amanat Mendagri dalam Peringatan HUT Pemda Kalbar 55, Cornelis mengulangi pentingnya penyiapan Daftar Penduduk Potensi Pemilih Pemilukada/DP4 yang dilakukan Disdukcapil harus mengacu pada validitas data. Karena validitas data DP4 merupakan bagian integral dari Daftar Pemilih Sementara/DPS maupun Daftar Pemilih Tetap yang nantinya ditetapkan oleh KPU sebagai Penyelenggara Pemilukada.

Selain itu, setiap Pemerintah daerah harus senantiasa berkoordionasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah/Forkompinda, khususnya aparat keamanan untuk menciptakan daerah yang kondusif dan stabil.

0 comments:

Posting Komentar